Tips Menyimpan Biola Agar Awet

Murid : Kak, saya mau ijin les biola dulu selama satu bulan, kami sekeluarga hendak pergi liburan ke Bali. Nanti saya kabari kalau mau mulai les lagi…
Guru biola : Oooh oke, selamat berlibur.

Ternyata enam bulan kemudian baru sang murid memberi kabar bahwa dia hendak kembali melanjutkan les. Singkat cerita, ketika tiba di tempat les, ia masuk ke dalam ruang les tetapi dengan wajah sendu sambil berkata :

Murid : Kakaak...

Guru biola : bagaimana ‘dek…?

Murid : senar biolaku putus, dan … (terdiam sejenak) … bodi biola yang bagian atas (top plate) terlepas... 

Guru biola : (tersenyum ringan dengan kening berkerut) ??? dalam hati gurunya berkata – “nambah pekerjaan lagi”…

***

Diskusi singkat diatas hanyalah contoh (bukan kejadian sebenarnya), tetapi pertanyaan yang akan muncul dari kejadian tersebut adalah : 1. Dimana biola kamu disimpan? : dalam lemari?, diletakkan diatas kasur?, atau di gudang?. 2. Bagaimana suhu ruangan tempat biolanya disimpan? : lembap atau tidak? – silahkan simak pembahasannya.

Dimana sebaiknya saya meletakkan biola saya?

Alangkah baiknya jika anda menyediakan tempat khusus untuk meletakkan biola, seperti diatas rak, atau kursi, atau wadah apa saja yang memang anda siapkan khusus untuk meletakkan biola. Tetapi yang terpenting adalah jarak peletakan dipastikan cukup jauh dari lantai atau dinding (tembok).

Tempat menyimpan atau meletakkan biola yang sebaiknya dihindari

Sekalipun biola anda sudah terasa aman berada di dalam casing :

• Hindari meletakkan biola dalam lemari yang tertutup.
• Hindari menyandarkan biola (sekalipun berada dalam casing) pada tembok atau dinding, yang sudah pasti akan lembab (dingin) terlebih pada waktu malam hari.
• Atau jangan letakkan biola anda dibawah tempat tidur (tergeletak di lantai).
• Sebaiknya hindari meletakkan (menyimpan) biola diatas kasur dalam jangka waktu yang lama. Kasur (busa) tidak menyerap lembap, tetapi malah menyimpan lembap. Coba perhatikan, misalnya selama dua minggu anda berada “diluar kota”, kasur dan atau seprei di kamar anda pasti lembap, bagaimana jika satu bulan?.
• Jangan pernah menumpuk benda apapun diatasnya, dan biarkan casing mendapat sirkulasi udara yang cukup.

Berbicara sedikit tentang tingkat kelembapan, mungkin saja muncul pertanyaan, bagaimana cara mengatasinya? – silahkan lihat artkel tentang "Cara Mengatasi Kelembapan Udara Terhadap Biola"

Kalau biolanya tidak digunakan kurang lebih selama 2 bulan?

Jangka waktu ini tetap tergolong “lama”, sebaiknya kendorkan senar (sedikit) atau turunkan seteman nada sebelum menyimpannya, karena dengan mengendorkan senar, kita memperpanjang umur bridge supaya tidak melengkung (bengkok), dan senar tidak cepat molor atau putus.

Bagaimana dengan biola yang “rencananya” tidak digunakan dalam kurun waktu yang lama?

“Lama” adalah waktu yang relatif, jika memang anda memang berniat untuk tidak menggunakannya, misalnya lebih dari tiga bulan, bahkan mungkin 6 bulan, TipsBiola menyarankan untuk melepas semua senarnya dan disimpan di tempat terpisah. Sebenarnya bukan saja senar, kalau “memungkinkan” maka bridge dan tailpiece (menyatu dengan tailgut), sebaiknya dilepas dan disimpan ditempat terpisah, atau agar tidak tercecer, bisa diletakkan di dalam casing biola (nantinya dapat dipasang kembali, tetapi siapkan senar cadangan).

Apa alasannya? :

• Jika biola tidak digunakan, dan senar tidak dikendorkan (benar-benar kendor) atau dilepas, bridge (dalam kelembapan) sangat rentan bengkok karena mendapat tekanan dari senar.
• Udara lembap akan menumbuhkan jamur yang dapat mengakibatkan senar menjadi rapuh.
• Jamur bisa saja muncul diseluruh bagian biola anda, baik pada bagian dalam bodi biola, peg box, lilitan senar (pada peg), bridge, tailpice, maupun fingerboard.
• Biola akustik pada umumnya direkatkan hanya menggunakan lem, kelembapan udara yang berlebihan dapat mengakibatkan rekatan (lem) mudah terlepas.

Bagaimana jika satu tahun tidak digunakan? – dijual aja hehehe, ngapain beli biola kalau hanya untuk disimpan… kecuali anda seorang kolektor, biolanya berfungsi sebagai hiasan asli dalam etalase.

Oke sekian pengalaman saya, semoga bermanfaat.